-->

Bara Asmara Bersama Neng Dara: Cara Menjambak yang Baik & Benar




Jadi ceritanya Neng pagi ini terbangun dan merasa sangat gemas dan penuh gerutu deh. Rasanya seperti ingin menampar rumput yang bergoyang, mencincang kupu-kupu di taman, menendang batu-batu kerikil yang bergelimpangan, dan menjambak pejalan kaki yang lewat. Ih ada apa gerangan ini ya. Neng pun kemudian teringat, ya ampun. Sepertinya hari ini Neng sedang PMS. Pantesan bawaannya pengen melakukan tindak kekerasan aja.
Neng pun mendapat ide. Mulai sekarang, setiap Neng lagi PMS, daripada Neng ngejar-ngejar kupu-kupu di taman untuk dicincang-cincang, mending Neng nulis artikel yang berhubungan dengan kekerasan aja deh. Sepertinya bisa jadi pelampiasan yang lebih sehat. Tapi kekerasan yang Neng maksud bukan sembarang kekerasan loh, Neng mah orangnya anti kekerasan, asli. Gak suka banget sama yang namanya FPI, misalnya. Pun sering bergidik ngeri kalau ngebaca berita-berita kriminal di koran-koran kuning.
Kekerasan yang Neng suka cuma satu, kekerasan yang rasanya enak. Loh? Emang ada? Ya ada dong selama itu berhubungan dengan dunia ho-oh, dan selama kedua belah pihak yang saling meng-hooh-i saling setuju, tanpa paksaan. Lagi pula, memanglah kita semua tahu bahwa tanpa sesuatu yang keras-keras dan mengeras, perhoohan tidak akan menyenangkan. Dan lebih spesifiknya lagi, Neng mau buat seri #BDSM, khusus buat kamu para pembaca yang suka kegiatan perhoohan yang rough alias sedikit menggunakan kekerasan gitu. Sakit-sakit enak lah, dengan kata lain.
Seri #BDSM Neng hanya akan Neng keluarkan di saat Neng sedang PMS sajah. Seperti kata Neng barusan, itung-itung pelampiasan. *jambak*
Buat yang nggak tau #BDSM itu apaan, liat Wikipedia gih. Masak Neng mesti ngejelasin dari awal sih? Gak bisa! Orang lagi PMS begini! *tendang monitor*
Dan terinspirasi dari penggalan tweet di atas, seri #BDSM Neng Dara kali ini akan membahas tentang Cara Menjambak Yang Baik dan Benar. Yang Neng maksud tentunya jambakan asmara ya, bukan jambak-jambakan ala anak SD yang lagi berantem atau wece-wece yang lagi catfight. Itu Neng gak ngurusin. Tapi kalo sekiranya tips dan trik ini mau kamu terapkan untuk kegiatan bela diri kamu, ya itu sih terserah.
Bukan jambakan ini yang Neng maksud
Bukan pula jambakan yang demikian
Aksi jambakan asmara ini adalah salah satu tindakan yang bisa dilakukan saat kamu memutuskan untuk bercinta dengan gaya yang lebih rough, aka #BDSM. Tapi kamu mesti hati-hati, sebagaimana tindakan-tindakan #BDSM lainnya, tentu saja kamu harus mempertimbangkan segi-segi keamanannya. Begitu pula dengan kegiatan jambak-menjambak ini. Berikut tips dan trik jambak-menjambak yang baik dan benar dari Neng Dara:

1. Posisi Genggaman

Jambaklah dengan posisi genggaman tanganmu sedekat mungkin dengan kepalanya. Yang sering terjadi, saking keasikan hooh, kamu asal aja ngeraih rambut si dia dan kamu jambak seenaknya. Salah. Semakin jauh posisi genggaman tanganmu dari kepalanya ketika menjambak, semakin besar kans rambutnya untuk rontok.
Akibat Salah Jambak

2. Arah Jambakan

Usahakan arah jambakan kamu adalah ke atas, dan bukan ke bawah. Hal ini karena, menurut pengakuan teman-teman cewek Neng, rambut yang dijambak kearah bawah dapat mengakibatkan efek puyeng-puyeng keesokan harinya. Sebaliknya, ketika dijambak kearah atas, efeknya malah bisa ngilangin puyeng. Soalnya kayak dipijit-pijit gitu rasanya. Semacam creambath versi hardcore deh.

3. Variasi Jambakan

Meskipun judulnya “jambak”, tidak berarti saat yang bisa kamu lakukan hanyalah menarik rambut pasangan kamu. Kamu juga bisa memadukan beberapa variasi jambak seperti meremas rambut dan kepala pasangan kamu, memainkan ujung rambutnya, dan lain sebagainya. Jitak? Nggak boleh.

4. Kekuatan

Ketika sedang menjambak, jangan menggunakan kekuatan yang sama dengan kekuatan yang kamu keluarkan saat sedang tarik tambang. Ingat, ini adalah perhoohan, lupakan sejenak kekalahanmu yang memalukan saat lomba tujuhbelasan kemarin.

5. Perhatikan Ekspresi Pasangan 

Usahakan untuk memperhatikan reaksi pasangan kamu saat kamu sedang menjambaknya. Kalau dia terdengar mengeluarkan bebunyian yang menggemaskan, artinya kamu sedang melakukan hal yang benar. Dia tiba-tiba berteriak memanggil nama ibunya? Dua kemungkinan. Jambakanmu terlalu keras, atau dia memang punya mother complex.

6. Jambak yang Lain Selain Rambut?

Beberapa orang senang melakukan variasi jambakan pada jenis-jenis rambut yang lain, bukan cuma yang tumbuh di kepala aja. Tanyakan hal ini terlebih dahulu kepada pasanganmu sebelum mencobanya. Who knows, siapa tahu pasangan kamu tipe yang suka kumis atau bulu hidungnya ditarik-tarik ketika sedang hoohan. Neng sih gak tau ya.
Demikianlah cara menjambak yang baik dan benar versi Neng Dara. Silakan loh kalo ada yang mau nambahin. Sementara itu, Neng pamit dulu ya, mau nyari orang yang bisa Neng jambak-jambakin.

No comments:

Post a Comment

Kebijakan berkomentar akan dihapus, jika tidak sesuai dengan aturan dibawah ini, Demi kenyamanan kita bersama :

» Menggunakan bahasa yang tidak sopan (Sara, Pornografi, Menyinggung)
» Duplikat komentar
» Komentar menautkan link secara langsung
» Komentar tidak berkaitan dengan artikel
» Judul Komentar Berupa Promosi

Bila Anda punya nama atau blog gunakan komentar sebagai "Name/ URL".

Sebelumnya vito minta maaf yg sebesar"nya jika komentar anda belum sempat dibales. ^^

Followers

Lagi Naik Daun